Selasa, 29 Juni 2010

0 komentar

Keuangan Daerah Rusak karena Korupsi

Sumber : mediaindonesia.com

JAKARTA--MI: Kementerian Dalam Negeri mempersalahkan daerah atas buruknya reformasi birokrasi. Pemerintah daerah masih melakukan pembiaran tindakan yang memperburuk kondisi pengelolaan anggaran di daerah.

Tindakan tersebut antara lain korupsi dan penyalahgunaan belanja hibah, bantuan sosial serta pengeluaran iklan layanan sosial di luar batas kewajaran.

Dalam tindak pidana korupsi yang melibatkan kepala daerah terjadi pada tataran pelaksanaan. Padahal dalam perundangan terkait keuangan daerah, kepala daerah harus melimpahkan kewenangan pengelolaan keuangan kepada Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD).

"PPKD ini selaku Bendahara Umum Daerah dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)," ujar Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi dalam sambutan Seminar Penguatan Implementasi Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Provinsi se-Indonesia di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (28/6).

Menurutnya, kepala daerah tidak terlibat dalam kegiatan langsung SKPD terkait dengan pelaksanaan anggaran. Namun dalam kasus korupsi, kepala daerah malah terlibat dalam pelaksanaan anggaran ini.

Dalam penyalahgunaan belanja hibah, bantuan sosial serta pengeluaran iklan layanan sosial di luar batas kewajaran. Penyalahgunaan ini ditengarai memiliki kepentingan politik tertentu. "Ini disebabkan otorisasi oleh kepala daerah sendiri dan ditengarai dimanfaatkan untuk kepentingan pemilu kada incumben," tuturnya.

Akibatnya pengelolaan keuangan berada pada titik kritis karena lemah dalam semua tahap, baik perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, maupun pertanggungjawaban. Ia meminta kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), untuk membenahi kinerja dan pengelolaan keuangan ini. (AO/OL-3)

Pemberitaan tentang Kombes Edward Syah Pernong tidak Benar

Sumber : mediaindonesia.com

SEMARANG--MI: Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Alex Bambang Riatmodjo, menyatakan bahwa pemberitaan tentang Kapolwiltabes Semarang Kombes Edward Syah Pernong yang diduga memiliki rekening dan transaksi mencurigakan itu tidak benar.

"Sebagai atasan, saya sudah menanyakan langsung kepada Kombes Edward dan yang bersangkutan mengatakan bahwa berita tersebut tidak benar," kata Kapolda di sela kunjungan bersama jajaran Polda Jateng ke sejumlah pasar tradisonal di Kota Semarang, Selasa (29/6).

Dalam tulisan sebuah majalah terbitan Ibu Kota pada Senin (28/6), sejumlah perwira Polri diberitakan memiliki rekening dan transaksi mencurigakan.

Sejumlah perwira Polri itu adalah mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Mabes Polri Irjen Budi Gunawan, mantan Kepala Korps Brimob Polri Irjen Sylvanus Yulian Wenas, Kepala Divisi Pembinaan Hukum Mabes Polri Irjen Badrodin Haiti.
Kemudian, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Mathius Salempang, Kombes Umar Leha, dan Kombes Edward Syah Pernong yang saat ini menjabat Kapolwiltabes Semarang.

Sebelumnya, Kombes Edward Syah Pernong saat dikonfirmasi mengenai pemberitaan itu menjawab dirinya telah melaporkan ke Kapolda Jateng Irjen Alex Bambang Riatmodjo selaku atasannya.

"Saya tidak ada masalah dan semua sudah saya laporkan ke atasan," ujar Edward singkat. (Ant/wt/OL-01)

Pansel KPK Harus Coret Pengacara Koruptor

Sumber : mediaindonesia.com

JAKARTA--MI: Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus mencoret pengacara pembela koruptor dari daftar calon pimpinan KPK. Pasalnya, akan rawan konflik kepentingan bagi pengacara koruptor yang menjadi pimpinan KPK.

"Memang hak semua orang mendaftar menjadi calon pimpinan KPK, tapi kalau selama ini dia advokat kasus korupsi, sebaiknya mereka dicoret saja karena rawan konflik kepentingan," ujar anggota DPR Bambang Soesatyo (F-Golkar) ketika dihubungi dari Jakarta, Senin (28/6).

Bambang mengatakan kalau Pansel tetap meloloskan pengacara kasus korupsi jadi pimpinan KPK, nanti Komisi III akan membatalkannya saat uji kelayakan dan kepatutan.

"Kami akan menggunakan data intelijen untuk mengetahui rekam jejak semua calon termasuk pengacara kasus korupsi. Kalau ternyata pernah menjadi pelaku penyuapan atau kasus yang melanggar hukum, calon yang bersangkutan harus dicoret," ujarnya.

Anggoto Komisi III Ahmad Yani (F-PPP) juga mengingatkan agar pansel tak meloloskan pengacara kasus korupsi. "Semua orang termasuk yang berprofesi pengacara memang berhak mendaftar, tapi kalau pengacara kasus korupsi yang pernah tersangkut hukum harus dicoret," ujarnya.

Anggota Komisi III lainnya, Gayus Lumbuun (F-PDIP) berpendapat berbeda. "Advokat tak boleh disamakan dengan kliennya atau pemberi kuasa. Karena itu, sekalipun dia advokat pembela koruptor, dia bukan koruptor. Sejauh tak pernah ada kasus KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme) dan tak pernah ada perbuatan tercela, seorang advokat tak bisa dilarang atau dicoret dari daftar calon pimpinan KPK," tegasnya. (Ken/OL-3)

Animo Tinggi, Obral Modem Broadband Lanjut Terus

Sumber : detikinet.com

Jakarta - Modem broadband 3,5G CDMA yang diobral Mobile-8 Telecom dalam satu hari ternyata mendapat respon pasar yang cukup baik. Obral modem melalui program 'Mobi Special Deal' ini pun akhirnya diperpanjang. Sampai kapan?

"Kemarin modem kami sudah laku lebih dari 2600 unit. Bahkan dalam waktu 2,5 jam, 1500 modem habis terjual. Karena animonya tinggi, program ini kami lanjutkan lagi," ungkap Yolanda Nainggolan, Head of Communications Mobile-8, kepada detikINET.

Obral modem Mobi yang awalnya hanya diadakan pada 23 December 2009, kemudian diperpanjang hingga Sabtu, 26 Desember 2009. Modem yang diobral mulai Rp 299.000 itu, mulanya disiapkan sekitar 3000 unit.

"Namun melihat respon positif kemarin, kami akhirnya memutuskan untuk memperpanjang program ini dan akan menambah pasokan 1500 unit untuk stok penjualan Mobi tiga hari berikutnya," lanjut dia.

Modem ini diobral di lima lokasi di Jakarta dan Bandung. Tiga di Jakarta yaitu di Kebon Sirih Annex, Roxy, Pesona Khayangan Depok, dan dua lainnya di BEC dan Jalan Suci di Bandung.

"Kami juga sudah mengantisipasi jika minat masyarakat melebihi jumlah modem yang tersedia. Mereka bisa indent dengan bayar di muka. Selanjutnya, Mobi yang dipesan sudah bisa didapatkan pada pertengahan Januari 2010," tandas Yolanda.

( rou / ash )

BRTI: Operator Jangan Coba-coba Main Silang

Sumber : detikinet.com

Jakarta - Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) turut mendesak Temasek Cs agar mematuhi putusan yang dikeluarkan Mahkamah Agung (MA) terkait kasus kepemilikan silangnya di Telkomsel dan Indosat.

"Temasek Cs harus mematuhi putusan MA," tegas anggota BRTI Heru Sutadi kepada detikINET, Rabu (26/5/2010).

MA sebelumnya diberitakan menolak upaya peninjauan kembali (PK) atas kasus kepemilikan silang Temasek di Indosat dan Telkomsel. Dengan ditolaknya upaya hukum terakhir ini, maka Temasek Cs harus mematuhi putusan dan memenuhi denda.

Temasek, dan sembilan perusahaan lainnya, diperintahkan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) untuk membayar denda masing-masing Rp 15 miliar kepada negara.

"Permohonan eksekusi sudah kami ajukan pada bulan Desember 2009. Setelah putusan PK ini, kami berharap eksekusi bisa dilaksanakan. Akan lebih baik bila dilaksanakan secara sukarela," kata Direktur Komunikasi KPPU, Ahmad Junaidi.

Seperti diketahui, pada 19 November 2007, KPPU memutuskan Temasek Cs melanggar UU No. 5/1999 tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat karena memiliki saham di dua perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi, yaitu Telkomsel dan Indosat.

Temasek Cs terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar pasal 27 huruf a UU No.5/1999. Dalam pasal tersebut dikatakan, pelaku usaha dilarang memiliki saham mayoritas pada beberapa perusahaan sejenis yang melakukan kegiatan usaha di bidang yang sama, pada pasar yang sama, satu pelaku usaha, atau kelompok usaha menguasai lebih dari 50% pangsa pasar atau jenis barang atau jasa tertentu.

Maka dari itu, KPPU memerintahkan pada Temasek Holdings untuk menghentikan tindakan kepemilikan saham di Telkomsel dan Indosat dengan cara melepas seluruh kepemilikan sahamnya di salah satu perusahaan atau mengurangi kepemilikan saham masing-masing 50% di Telkomsel dan Indosat dalam waktu paling lama dua tahun sejak putusan tersebut memiliki ketetapan hukum.

Tidak puas atas putusan KPPU, Temasek Holding (Private) Limited, ST Telemedia Pte Ltd, STT Communications Ltd (STTC), Asia Mobile Holding Company Pte Ltd (AMHC), Asia Mobile Holdings Pte Ltd, Indonesia Communications Limited, Indonesia Communications Pte Ltd, Singapore Telecommunications Ltd, Singapore Telecom Mobile Pte Ltd, mengajukan mengajukan keberatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Tapi, pengadilan menguatkan vonis KPPU.

Temasek kemudian mengajukan kasasi ke MA. Namun sayangnya, upaya hukum yang dilakukan perusahaan asal Singapura itu ditolak melalui putusan Kasasi MA Nomor 496 K/Pdt.Sus/2008 tanggal 10 September 2008 tentang pelanggaran pasal 27 (kepemilikan silang) yang dilakukan Temasek.

Temasek Cs diperintahkan untuk melepas sahamnya di Indosat dan Telkomsel. Belakangan, Temasek pun akhirnya memindahtangankan saham yang dimilikinya di Indosat melalui STT ke genggaman Qatar Telecom--yang notabene rekanannya juga.

"Perubahan pemegang saham di Indosat tidak berarti menghilangkan kasus di masa lalu," lantang Heru. "Itu jadi preseden bahwa operator jangan coba-coba dengan kepemilikan silang di tarif," katanya memperingatkan operator lain.



( rou / wsh )

Isu Perusahaan Israel Terpa Telkom

Sumber : detikinet.com

dalam tender pengadaan perangkat billing system Telkomsel dikabarkan adalah milik perusahaan asal Israel. Tak mau gegabah, Telkom selaku induk Telkomsel mengaku akan menelisik asal muasal perusahaan tersebut.

"Kita lihat dulu. Perusahaan itu berbasis dimana, kita kan ada peraturan dan segala macam. Ikut aturan saja lah," ujar Dirut PT Telkom Rinaldi Firmansyah saat berbincang dengan detikINET, Selasa (22/12/2009) sore.

Dalam suatu kesempatan beberapa waktu silam, Menkominfo Tifatul Sembiring melarang tegas keterlibatan perusahaan yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia. Israel adalah negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik
dengan Indonesia.

Kerja sama dengan negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik, ditegaskan oleh Depkominfo melanggar pasal 21 UU No. 36/1999 tentang Telekomunikasi. Dalam pasal tersebut penyelenggara telekomunikasi dilarang melakukan kegiatan yang dapat menimbulkan gangguan ketertiban umum, melanggar kesusilaan, dan mengganggu keamanan. Jika ada yang melanggar sanksinya bisa berupa pencabutan izin
( afz / faw )

AS Siap 'Serang' Situs-Situs Asing

Sumber : detikinet.com

akarta - Amerika Serikat siap menyatakan perang pada situs-situs milik negara lain. Sasaran tembak kali ini adalah situs yang menyediakan produk bajakan seperti film, musik dan piranti lunak.

Hal itu disampaikan Joe Biden, Wakil Presiden AS, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Rabu (23/6/2010). Menurut Biden, apa yang dilakukan situs-situs asing yang menjual produk bajakan karya produsen di AS adalah sama saja dengan pencurian.

"Tak berbeda dengan orang berjalan di Fifth Avenue dan memecahkan jendela Tiffany's lalu mengambil apa saja yang ada di situ," ujar Biden membuat perumpamaan dengan merujuk pada toko perhiasan Tiffany's yang ada di jalan Fifth Avenue, New York.

Biden tak menyebutkan nama situs yang akan jadi sasaran tembak AS. Namun ia menegaskan akan menekan pemerintahan tempat situs-situs itu berada dengan mengungkapnya secara blak-blakan.

"Saat kami menunjukkan pada pemerintah negara asing akan adanya oknum yang melakukan bisnis ilegal di wilayah mereka, adalah tanggungjawab pemerintahan negara itu untuk merespon," tutur Biden.

Tidak disebutkan sanksi apa yang akan dikenakan AS pada negara yang tidak mau merespon dengan menutup situs yang dimaksud. Selama ini US Trade Representative Office disebut telah melakukan berbagai upaya untuk menutup situs yang ada di Russia, China dan beberapa negara lain.

( wsh / wsh )

Telkomsel Menjadi PIONIR

Sumber : detikinet.com

Jakarta - Telkomsel menjadi pionir dalam hal service gateway Juniper network di pasar telekomunikasi Indonesia. Alhasil Telkomsel mampu mengoperasikan PS Core yang aman, stabil dan berjangkauan luas untuk menampung arus IP yang meningkat dengan sangat cepat.

Adapun piranti yang digunakan adalah Juniper Networks SRX5800 Services Gateways dengan jaringan inti packet switch mereka, bersamaan dengan Juniper Networks E320 Broadband Services Routers dan Steel-Belted Radius Appliances.

"Penetrasi broadband di Indonesia masih sangat rendah, namun kami melihat bahwa arus IP meningkat pesat, berkat dorongan para pengguna mobile broadband dan pengguna iPhone Apple dan ponsel lain yang menggunakan aplikasi IP canggih lainnya," ujar Siswanto Dasijo, Wakil Presiden Technology Master Plan dari PT Telekomunikasi Selular, dalam keterangan resmi yang diterima detikINET, Kamis (17/12/2009).

"Tahun 2010 merupakan sebuah kesempatan langka untuk meningkatkan pangsa pasar dalam segmen broadband yang memiliki marjin tinggi ini. Oleh sebab itu, kami telah menaikkan kapasitas jaringan inti packet switch kami dengan menggunakan solusi Juniper untuk memastikan layanan internet terbaik dan bebas hambatan pagi para pelanggan kami," tambahnya.

Telkomsel memilih Broadband Services Router E320 Juniper Networks dan Steel-Belted Radius Appliances, sebagai pengganti sistem yang digunakan untuk otentikasi dan pemberian layanan bagi pelanggan TelkomFLASH mereka.
( fw / faw )

Susah Naikkan ARPU, XL Pilih Garap Komunitas

Sumber : detikinet

Bandung - Ke depan, ARPU (Average Revenue per User) diyakini akan semakin turun. Karenanya XL Central Region mengelus-elus komunitas untuk mendulang ARPU.

Seperti diungkapkan oleh Vice President XL Central Region, Kencono Wibowo kepada detikINET usai acara pisah sambut VP XL Central Region di Eastern, Istana Plaza, Senin (28/12/2009) sore.

"Dulu ARPU pelanggan kita yang postpaid mencapai Rp 250 ribu. Kemudian turun dan pasti akan turun. Saat ini ARPU kita di kisaran Rp 35 ribu," paparnya.

Melihat kondisi seperti itu, pria yang baru 1 Januari 2010 resmi menjadi nahkoda XL Central Region (Jabar, Jateng dan DIY) ini menargetkan komunitas sebagai salah satu tempat mendulang rupiah.

"Kita akan garap komunitas. Baik komunitas pelajar dan mahasiswa atau komunitas religius. Saat ini komunitas menjadi daya tarik kami," ungkap pria yang akrab dipanggil Pak Wok ini.

Komunitas dijadikan sebagai salah satu pendulang rupiah oleh XL karena melihat tren persaingan komunikasi tahun depan yang akan bergeser ke data dan komunitas. Bahkan Pak Wok pun memprediksikan pertumbuhan voice akan melambat pada tahun depan.

Namun pada dasarnya kebutuhan voice dan SMS masih tetap tinggi. "Voice dan SMS tetap tinggi. Hanya melambat saja pertumbuhannya. Sekarang kalau dulu pada 2007-2008 kita bersaing di harga. Pada 2009 saat sudah stabil, lari ke imej dan kapasitas. Nah tahun depan ini data dan komunitas. Makanya kita tidak mau kehilangan momen untuk menggarap lebih detil lagi komunitas yang ada," tuturnya.

( afz / wsh )

Berharap Kisah Pahit Itu Tak Terulang Lagi

 Sumber : detikinet.com

Jakarta - Telkomsel tentu tak ingin cerita pahit yang dialaminya tiga tahun yang lalu terulang kembali. Oleh karenanya, anak usaha seluler milik Telkom dan Singtel ini harus terus waspada.

Seperti kita ingat, tiga tahun yang lalu, saat jelang pergantian tahun 2006 menuju 2007, jaringan Telkomsel tak kuasa menahan beban dan kemudian tumbang.

Jaringan yang paling banyak digunakan oleh pelanggan seluler di Indonesia itu seketika lumpuh akibat "otak jaringan" yang disebut sub-system IN (Intelligent Network) kelebihan muatan (overload) untuk "berpikir".

Alhasil, puluhan juta pelanggan Telkomsel harus rela kehilangan momentum pergantian tahun barunya saat itu, karena tak bisa halo-halo dan berkirim pesan pendek (SMS).

Untung tak bisa didapat, malang tak dapat ditolak. Punah sudah harapan Telkomsel meraup keuntungan dari trafik telepon dan SMS. Kejadian yang tak mengenakan itu, tentu tak ingin terulang kembali.

"Liburan Natal dan Tahun Baru menjadi salah satu agenda utama tahunan Telkomsel untuk tetap memberikan layanan terbaik di masa-masa penting," kata Dirut Telkomsel Sarwoto Atmosutarno, di Jakarta, Rabu (23/12/2009)

Saat jaringan Telkomsel tumbang tiga tahun lalu, pelanggannya baru berkisar 50-60 jutaan. Nah, di akhir 2009 ini, pelanggan operator itu telah mencapai 82 juta. Tantangan yang dihadapi jelas lebih berat. Terlebih, selain telepon dan SMS, layanan data juga butuh perhatian.

Ya, mudah-mudahan saja, infrastruktur Telkomsel saat pergantian tahun ini sanggup melewati lonjakan trafik. Berikut adalah sejumlah elemen peningkatan kapasitas jaringan yang telah dikerjakan Telkomsel:

• BTS (Base Transceiver Station)
Jumlahnya lebih dari 30.000 BTS (tahun 2008 hanya 27.000 BTS).

• MSC (Mobile Switching Center)
Sebagai sentral koneksi komunikasi selular, jumlahnya kini telah mencapai 169 MSC (tahun 2008 hanya 111 MSC).

• BSC (Base Station Controller)
Sebagai stasiun yang mengkoordinasikan beberapa BTS sekaligus, jumlah BSC ditingkatkan menjadi 756 dibanding tahun 2008 yang hanya 707 BSC.

• Kapasitas IN (Intelligent Network)
IN yang menggambarkan kapasitas handling pelanggan kartu prabayar ditingkatkan menjadi 92 juta (tahun 2008 hanya 72 juta).

• Kapasitas SMSC (Short Message Service Center)
Kapasitas SMS menjadi 80.000 SMS/detik (dari 47.100 SMS/detik di tahun 2008). Trafik SMS Telkomsel pada hari biasa rata-rata mencapai 380 juta SMS/hari.

• Kapasitas BlackBerry
Telah ditingkatkan menjadi 100 Mbps dari yang sebelumnya hanya 10 Mbps di tahun 2008.

• Jaringan 3G WCDMA dan HSDPA
Didukung 4.500 Node B yang tersebar dari Sumatera hingga wilayah Timur Indonesia dengan bandwith 6 Gbps untuk layanan mobile broadband. ( rou / rou )

Topik Terhangat Sektor Jaringan dan Telekomunikasi di 2010

Courtesy/Sumber : detikinet.com
Jakarta - Apa saja topik terhangat seputar dunia telekomunikasi dan sektor jaringan di 2010? Pilihannya beragam, mulai dari terkait IPV6, virtualisasi, jaringan broadband, hingga komputasi awan. Simak penjabarannya.

IPV6
Diprediksikan bahwa IPV6 akan menjadi trend pada tahun 2009, namun hal ini tidak menjadi kenyataan. Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICAAN) memprediksikan bahwa 2010 merupakan tahun dimana alamat domain IPv4 akan habis, sehingga fokus pada IPV6 akan semakin serius di media, dan sudah banyak pengguna yang bertanya pada Juniper mengenai perencanaan IPV6, dan menuntut kemampuan dan fitur IPV6 pada platform kami.

Sedangkan pada saat bersamaan kami terus menciptakan NAT boxes yang berkemampuan terhebat di dunia dan strategi ini akan kami teruskan. Kami telah memprediksi bahwa dunia akan kehabisan alamat IPv4 selama 10 tahun, dan hal ini tidak akan terjadi secara tiba-tiba.

IPV6 di Indonesia perlu didorong oleh tiga faktor; regulasi dari pemerintah, dorongan dari operator dan penyedia pelayanan utama, dan tuntutan dari pengguna. Sangat penting bagi setiap bagian yang berkepentingan untuk melihat IPV6 secara lebih serius di tahun 2010.

Cloud Computing
Cloud computing telah menjadi topik yang menarik di 2009. Cloud computing dan jaringan cloud merupakan pilihan bagi enterprise yang memakai data secara intensif, jadi kita dapat melihat topik ini berlanjut seiring dengan strateginya yang semakin jelas. Setiap vendor mempunyai strategi dan model cloud computing, diprediksikan topic ini akan mendominasi di 2010.

Penting dan perlu diingat bahwa pusat data dan jaringan merupakan inti dari cloud computing. Operator dan penyedia layanan harus mulai memperkuat dua faktor ini untuk memungkinkan bagi perusahaan Indonesia mulai mengadaptasi cloud computing. Perusaahan perlu menyadari bahwa biaya kepemilikan teknologi dapat ditekan dan ROI dapat ditingkatkan melalui implementasi cloud computing.

Virtualisasi
Salah satu area yang didorong oleh berkembangnya pusat data dan cloud computing adalah virtualisasi pada sumber daya pada pusat data, termasuk server, elemen jaringan, dan juga platform manajemen. Hal ini telah menjadi fokus utama dan kami melihatnya akan terus berkembang dengan lebih terfokus pada virtualisasi jaringan.

Banyak perusahaan Indonesia yang telah menyadari bahwa inti jaringan, regulasi, operasi, organisasi, dan masalah keamanan telah membuat virtualisasi jaringan dan pelayanan yang berbeda menjadi lebih menantang. Juniper dengan portfolio produk yang lengkap menghadirkan kemampuan unik untuk menjamin agar penyedia layanan dapat menjaga tingkatan administrasi dan pemisahan pelayanan spesifik yang layak, keamanan dan manajemen dan pada saat bersamaan mengakui efisiensi dan penghematan yang signifikan dikarenakan virtualisasi

Pusat Data
Pada saat virtualisasi di pusat data menjadi fokus di 2009, ruang, konektivitas, dan operasi pusat data akan terus menjadi hal yang dibahas pada tahun 2010. Dengan pemerintah dan enterprise sudah merencanakan rencana pusat data yang spesifik, hal ini akan penting bagi agenda media.

Jaringan Broadband
Pada tahun 2010, fokusnya akan terus pada bagaimana pemerintah dan sektor swasta mewujudkan janjinya dalam membangun jaringan broadband berkecepatan tinggi untuk semua rakyat. Topik ini akan mendominasi agenda media lagi pada tahun 2010 dengan perencanaan peluncuran WiMAX dan pengembangan Palapa Ring. Operator dan perusahaan penyedia broadband juga akan terus menemukan cara mengatur koneksi broadband yang telah ada secara efektif dan menjawab peningkatan kebutuhan untuk koneksi data pelanggannya.

Keamanan
Keamanan adalah tulang punggung dari semua organisasi dan seberapa pentingnya terlihat pada fokus media pada hal ini. Keamanan akan menjadi topik yang sering didiskusikan di tahun 2010, dengan lebih terfokus pada cloud computing, jejaring social, dan piranti mobile. Dengan semakin meningkatanya penggunaan mobile secara dramatis, jaringan akan dituntut dapat menangani aplikasi dan pelayanan mobile yang rumit dan menjaga keamanan secara bersamaan. Perusahaan di Indonesia akan lebih berkonsentrasi bagaimana memperkuat keamanan infrastruktur jaringan bersamaan dengan pencegahan intrusi melalui virus dan worm.

Prediksi 2010

Sebagaimana pada saat ini teknologi cloud computing telah terpusat pada aplikasi dan platform, tahun 2010 akan berfokus pada teknologi infrastruktur. Telah kita lihat bersama HP mengumumkan langkah mereka untuk membeli 3Com dan kecenderungan Cisco, IBM, dan Juniper sendiri untuk meningkatkan kualitas jaringan mereka. Hal ini memberikan indikasi terbaik bahwa cloud computing telah menjadi hal yang penting untuk jaringan intelligent.

Secara khusus, aplikasi jaringan adalah area yang kita harapkan untuk menerima perhatian. Di dunia cloud, sebagaimana operasi terpusat pada pusat data dan aplikasi dan data terakses jarak jauh, jaringan mengasumsikan kepentingan yang kritis. Aplikasi jaringan memungkinkan fleksibilitas, skala, keamanan, QoS dan kapasitas – faktor kunci untuk pertumbuhan cloud computing. Untuk enterprise, krisis keuangan global telah membuat semua orang berfokus pada produktifitas dan pengendalian biaya – melakukan sesuatu yang lebih dengan efisiensi tindakan. Akuntan telah menjalankan bisnis dan fokus utama mereka adalah TCO, ROI dan bagaimana value dihantarkan.Sementara ekonomi nampak berkembang, fokus pada orientasi metriks value tentunya akan berlanjut dan akan menjadi sesuatu yang hebat diindustri. Ini berarti vendor penantang, dengan cerita terbukti dalam mengurangi biaya operasional dan menghantarkan value lebih hebat, akan melanjutkan untuk menbawa bisnis ke kompetisi yang mengandalkan relationship ketimbang kesuksesan bisnis.

Konsumsi data yang telah secara cepat dalam beberapa tahun ini, tapi kami mulai melihat konsumen dan bisnis tidak hanya ingin untuk menyambungkan perangkat lebih banyak, tapi melakukannya dengan ekspektasi tinggi dari pengalaman yang sudah ada. Menghubungkan iPhone ke wi-fi atau jaringan 3G dan mendownload email atau aplikasi bukanlah hal yang menakjubkan lagi. Pengguna menjadi frustasi dengan konektifitas lamban atau apa yang mereka tidak bisa lakukan dengan perangkat mobile. Hal ini hanya akan menambah permintaan bandwidth pada 2010 dan selanjutnya, dan sekali lagi hal ini dipengaruhi oleh jaringan.


*) Penulis adalah Mochammad Irzan merupakan Enterprise System Engineer Juniper Network.
. ( fw / fw )